Sabtu, 03 November 2012

BIMBINGAN TEKNIS SISTEM INFORMASI KEBENCANAAN



Data dan informasi merupakan jantung dari penanggulangan bencana sehingga pentingnya kesadaran akan pengkoordinasian dalam pengelolaan dara dan informasi kebencanaan demi terwujudnya data dan informasi yang akurat serta terintegrasi antara pusat dan daerah seiring perkembangan informasi dan komunikasi yang diperlukan pada saat pra bencana, tanggap darurat dan pasca bencana. Dari hal tersebutlah, BNPB mengadakan kegiatan Bimibingan Teknis Sistem Informasi Kebencanaan yang dilaksanakan pada tanggal 7 s.d 9 Oktober 2012, bertempat di Hotel Millenium, Jakarta Pusat. Acara dibuka oleh Kepala Pusdatin dan Humas BNPB, Dr. Sutopo Purwo Nugroho, dan diikuti oleh 50 orang peserta yang terdiri dari staf pengelola data dan informasi kebencanaan BNPB dan BPBD dari 20 Provinsi di Indonesia.
Materi-materi yang disampaikan meliputi :
§    Standardisasi Data kebencanaan oleh Kabid Data Pusdatin dan Humas BNPB (Dr. Agus Wibowo, M.Sc). Pada materi ini dijelaskan standardisasi data sebagai panduan dan pedoman bagi seluruh pengelolaan data bencana di Indonesia, pentingnya keseragaman dalam format data bencana untuk seluruh BPBD Provinsi/Kab./Kota di seluruh Indonesia, alur data bencana, data pra bencana, data tanggap darurat dan data pasca bencana; 
 -  Sistem Informasi Kebencanaan oleh Kabid Informasi Pusdatin dan Humas BNPB (Ir. Neulis Zuliasri, M.Si). pada materi ini dijelaskan tentang Sistem informasi kebencanaan harus mampu menjadi sarana terigtegrasi mulai dari pengumpulan data, pengolahan data dan penyajian informasi sesuai kebutuhan tiap fase penanggulangan bencana, sehingga bisa menjadi acuan dalam pengambilan keputusan oleh pimpinan dengan sesegera mungkin, akurat dan tepat sasaran;
-       Training IT Network. Materi ini menjelaskan tentang konsep dasar jaringan.
-           Pelatihan penggunaan Sistem Informasi Kebencanaan Terpadu.
Dari kegiatan ini dapat diambil beberapa hal sebagai berikut :
-           Penguatan teknologi informasi untuk penguatan BNPB dan BPBD merupakan hal yang esensial karena melalui kegiatan tersebut akan menghasilkan sumber daya informasi yang sangat berguna, terutama dalam  menyelesaikan tugas-tugas terencana dalam rangka pra bencana sekaligus kemampuan didalam mengelola informasi dalam mendukung kegiatan tanggap darurat maupun pemulihan;
-           Kesiapan personil BNPB dan BPBD dalam alih teknologi merupakan prioritas utama untuk keberlangsungan operasional sistem informasi yang telah ada, serta penambahan dan peningkatan peralatan yang sesuai adalah aspek yang perlu diperhatikan.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.