Jumat, 27 Januari 2012

KUNJUNGAN KERJA KOMISI E DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI JAWA BARAT KE BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH PROVINSI BANTEN



Banjir yang terjadi di beberapa Kabupaten di Provinsi Banten beberapa waktu yang lalu turut mengundang perhatian dari Komisi E DPRD Provinsi Jawa Barat. Hal tersebut dibuktikan dengan Kunjungan Kerja Komisi E DPRD Provinsi Jawa Barat ke  Badan penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Banten pada tanggal 26 Januari 2012. Rombongan dipimpin oleh Ketua Komisi E DPRD Provinsi Jawa Barat Drs. H. Syarif Bastaman.
Komisi E DPRD Provinsi Jawa Barat menyampaikan turut prihatin atas bencana yang menimpa Provinsi Banten, pada kesempatan ini pula Komisi E DPRD Provinsi Jawa Barat menanyakan beberapa hal terkait potensi bencana di Provinsi Banten, Perkembangan dan Situasi Gunung Anak Krakatau, jumlah peralatan dan logistik, sumber daya penanggulangan bencana, anggaran yang tersedia pada Tahun 2012, serta upaya-upaya yang dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Banten untuk penanganan bencana banjir.
          Kunjungan Kerja Komisi E DPRD Provinsi Jawa Barat disambut oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Banten Drs. Suyadi Wiraatmadja beserta Sekretaris, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Provinsi Banten, Kepala Bidang rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Provinsi Banten.
Dalam Sambutannya Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Banten Drs. Suyadi Wiraatmadja menyampaikan ucapan terima kasih kepada DPRD Provinsi Jawa Barat yang ditengah-tengah kesibukannya masih menyempatkan diri untuk mengunjungi Provinsi Banten yang beberapa waktu yang lalu terkena musibah banjir di 4 Kabupaten. Dalam penjelasannya, Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Banten menyatakan bahwa kondisi Gunung Anak Krakatau belum membahayakan karena ketinggiannya baru mencapai + 250 meter, namun demikian tetap harus diwaspadai agar masyarakat, khususnya para nelayan tidak mendekati dalam radius + 3 KM.
Berkaitan dengan peralatan dan logistik serta anggaran yang tersedia memang relatif kecil bila dibandingkan dengan Provinsi Jawa Barat, tetapi dengan adanya koordinasi yang baik dengan Dinas/Instansi termasuk TNI/Polri serta dukungan Pemerintah Pusat khususnya BNPB, peran aktif dari dunia usaha dan masyarakat, alhamdulillah penanganan bencana banjir di Provinsi Banten dapat diatasi walaupun belum secara maksimal karena keterbatasan tadi.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.