Banjir
yang terjadi di beberapa Kabupaten di Provinsi Banten beberapa waktu yang lalu
turut mengundang perhatian dari Komisi E DPRD Provinsi Jawa Barat. Hal tersebut
dibuktikan dengan Kunjungan Kerja Komisi E DPRD Provinsi Jawa Barat ke Badan penanggulangan Bencana Daerah Provinsi
Banten pada tanggal 26 Januari 2012. Rombongan dipimpin oleh Ketua Komisi E
DPRD Provinsi Jawa Barat Drs. H. Syarif Bastaman.
Komisi
E DPRD Provinsi Jawa Barat menyampaikan turut prihatin atas bencana yang
menimpa Provinsi Banten, pada kesempatan ini pula Komisi E DPRD Provinsi Jawa Barat
menanyakan beberapa hal terkait potensi bencana di Provinsi Banten,
Perkembangan dan Situasi Gunung Anak Krakatau, jumlah peralatan dan logistik, sumber
daya penanggulangan bencana, anggaran yang tersedia pada Tahun 2012, serta upaya-upaya
yang dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Banten untuk penanganan bencana banjir.
Kunjungan
Kerja Komisi E DPRD Provinsi Jawa Barat disambut oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan
Bencana Daerah Provinsi Banten Drs.
Suyadi Wiraatmadja beserta Sekretaris, Kepala Bidang Pencegahan dan
Kesiapsiagaan BPBD Provinsi Banten, Kepala Bidang rehabilitasi dan Rekonstruksi
BPBD Provinsi Banten.
Dalam
Sambutannya Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Banten Drs. Suyadi Wiraatmadja
menyampaikan ucapan terima kasih kepada DPRD Provinsi Jawa Barat yang
ditengah-tengah kesibukannya masih menyempatkan diri untuk mengunjungi Provinsi
Banten yang beberapa waktu yang lalu terkena musibah banjir di 4 Kabupaten. Dalam
penjelasannya, Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Banten menyatakan bahwa kondisi Gunung
Anak Krakatau belum membahayakan karena ketinggiannya baru mencapai +
250 meter, namun demikian tetap harus diwaspadai agar masyarakat, khususnya para
nelayan tidak mendekati dalam radius + 3 KM.
Berkaitan
dengan peralatan dan logistik serta anggaran yang tersedia memang relatif kecil
bila dibandingkan dengan Provinsi Jawa Barat, tetapi dengan adanya koordinasi
yang baik dengan Dinas/Instansi termasuk TNI/Polri serta dukungan Pemerintah Pusat khususnya BNPB, peran aktif dari dunia
usaha dan masyarakat, alhamdulillah penanganan bencana banjir di Provinsi
Banten dapat diatasi walaupun belum secara maksimal karena keterbatasan tadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.