Provinsi Banten merupakan wilayah yang memiliki berbagai
keunggulan di berbagai bidang, tetapi wilayahnya yang dilalui oleh Ring of Fire
(Cincin Api) dan 2 lempeng (Lempeng Euroasia dan Indo Australia) menjadikan
Provinsi Banten sebagai wilayah yang rawan terhadap terjadinya bencana, salah
satu jenis bencana yang rawan terjadi di Provinsi Banten yaitu banjir. Berdasarkan
prakiraan potensi banjir yang terjadi di wilayah provinsi banten terkait
meningkatnya curah hujan yang dikeluarkan oleh BMKG, Kabupaten Pandeglang
merupakan salah satu wilayah yang akan mengalami intensitas curah hujan pada
tingkat menengah, sehingga Kabupaten Pandeglang diperkirakan sebagai daerah
yang rawan berpotensi terkena bencana banjir.
Oleh karena itulah BPBD Provinsi Banten sebagai leading
sector dalam penanggulangan bencana yang memiliki Tugas Pokok dan Fungsi, baik
pada pra, saat dan pasca bencana mengadakan kegiatan geladi menghadapi bencana
banjir di Kecamatan Sukaresmi Kabupaten Pandeglang pada tanggal 27-28 November
2012. Kegiatan geladi menghadapi bencana banjir ini merupakan salah satu
kegiatan kesiapsiagaan penanggulangan bencana (pengurangan risiko bencana) yang
lebih terfokus pada sebelum terjadi bencana dan merupakan rangkaian yang tidak
terpisahkan dari kegiatan yang telah dilakukan sebelumnya yaitu Rencana
Kontinjensi pada tanggal 1-2 Oktober 2012 di Hotel Mahadria dan Geladi Posko
(TTX) yang dilaksanakan pada 8-12 Oktober 2012 bertempat di Hotel Kharisma
Beach and Resort. Acara ini diikuti oleh BPBD Kab. Pandeglang, Koramil, Polsek,
Dishub Kab. Pandeglang, Aparatur Desa, TAGANA, ORARI, RAPI, PMI, Pramuka,
Dinas/Instansi yang terkait dan ormas serta LSM yang berada disekitar wilayah
Kecamatan Sukaresmi Kab. Pandeglang.
Pada kegiatan ini, Asda III Provinsi Banten Bapak H. Eutik Suarta, SH yang mewakili Gubernur
Banten menyampaikan sambutan dan membuka cara secara resmi, dalam sambutannya beliau
menyampaikan betapa pentingnya kegiatan ini dalam rangka meningkatkan kemampuan
personil dalam penanggulangan bencana serta memberikan wawasan kepada
masyarakat tentang upaya antisipasi yang dapat dilakukan dalam penanggulangan
bencana, beliau juga mengapresiasi BPBD
Provinsi Banten yang telah mengadakan kegiatan ini.
Kegiatan geladi ini bertujuan untuk :
1.
Meningkatkan kemampuan sistem
manaj. Bencana untuk menilai kemampuannya dalam melaksanakan tugas
2.
Menguji koordinasi antar petugas
dan antar organisasi
3.
Dapat mengidentifikasi kemampuan
dan kekurangan sumber daya termasuk personil
4. Meningkatnya pemahaman masyarakat
terhadap upaya kesiapsiagaan yang harus dilakukan bila terjadi bencana
Dalam kegiatan ini skenario
yang disusun bersama oleh BPBD Provinsi Banten dan Korem 064 Maulana Yusuf
Banten disampaikan oleh Kasi Ops Korem 064 Maulana Yusuf Agustatius Sitepu, S.Sos, M.Si
dan disampaikan pula bagaimana cara pertolongan darurat terhadap korban bencana
yang disampaikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang dan PMI. Dengan diadakannya
kegiatan geladi banjir ini diharapkan semakin meningkatnya pemahaman masyarakat
terhadap kesiapsiagaan menghadapi bencana, meningkatnya kemampuan seluruh
aparatur, dunia usaha dan seluruh elemen masyarakat dalam penanganan bencana
serta semakin solidnya koordinasi antar lembaga/instansi terkait kebencanaan
sehingga dapat mewujudkan masyarakat yang tangguh dalam menghadapi bencana.